Covid 19 Belum Berakhir, Konser Musik Digelar di Hutan Kota Langsa

Langsa – Konser musik dan pesta kembang api digelar disela-sela kegiatan Jambore Daerah Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Aceh Tahun 2021 di Taman Hutan Kota Langsa, pada Rabu (29/9/202) malam.

Padahal saat ini, Satuan Tugas (Satgas) penanggulangan Covid 19 Kota Langsa sedang genjar-genjarnya menekan angka penyebaran Covid 19 dengan memberlakukan jam operasional bagi kafe, warung kopi dan pusat perbelanjaan yang dibatasi hingga pukul 22.00 WIB.

Video konser musik itupun beredar luas di media sosial seperi Facebook, WhatsApp group dan Instagram. Dimana dalam video yang berdurasi 30 detik memperlihatkan kerumunan massa yang asik menonton konser musik tersebut.

Selain itu, panitia juga menggelar pesta kembang api, hal ini sangat meresahkan masyarakat. Karena, suara dari kembang api yang dihidupkan pada tengah malam membuat masyarakat terkejut. Selain itu  lokasi Taman Hutan Kota dengan Rumah Sakit Cut Meutia Langsa sangat berdekatan, kondisi ini membuat pasien terkejut akibat suara ledakan yang ditimbulkan dari kembang api.

Ketua Kwarcab Pramuka Kota Langsa, Marzuki Hamid yang juga menjabat Wakil Wali Kota Langsa, ketika dihubungi gentalamedia.com, Kamis (30/9/2021), menyampaikan, dirinya belum mendapat klasifikasi dari panitia, terkait pembakaran kembang api. Karena, ia tidak berada di lokasi saat kejadian, untuk sementara sebagai klasirikasi bahwa kegiatan malam tersebut merupakan malam penampilan seni budaya Aceh seperti seudati, tari ratoeh, saman dan lain-lain dari daerah masing masing peserta.

Pentas seni itu merupakan bagian dari kegiatan jambore daerah di Bumi Perkemahan Taman Hutan Kota dan itu dilakukan dalam rangka pembentukan karakter anak anak Aceh mencintai budaya sendiri. Selain itu juga ada kegiatan, lomba berenang, menyelam, perahu dayung, flaying fox, scetbord, fotografer, lempar pisau, jelajah alam, mencari harta karun, menanam pohon langka, panjat tebing, samadiyah/tahlil/zikur dan pengajian agama Islam.

“Seluruh peserta dan yang terlibat sudah vaksin Covid 19 dan sudah diswab antigen serta tetap menjaga prokes. para peserta diisolasi dalam Bumi Perkemahan Hutan Kota.”Mohon maaf atas segala kesalahan, kekurangan dan ketidak nyamanan. Wallahu ‘alam bish shawab,” jawabnya via WhatsApp.

Sementara itu, Ketua Panitia Jambore Daerah Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Aceh Tahun 2021, Jufri Efendi ketika dikonfirmasi gentalamedia.com, via WhatsApp tidak membalas dan ketika ditelepon tidak mengangkat handphonennya.

Sumber : Gentalamedia

Author: Repsus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *