“Selamat kepada bapak-ibu semua. Di piagam ini dituliskan berapa angka kreditnya. Selamat kerja kerasnya. Hanya Allah bisa membalas usaha bapak-ibu semua,” kata Sekda usai mengikuti doa bersama langsung dari SMAN 1 Blangkejeren, Kamis ( 07/10/2021). “Tolong dikawal vaksin tahap kedua.”
Taqwallah menambahkan, dirinya akan berkeliling ke seluruh Aceh untuk menyerahkan langsung sertifikat penghargaan kepada para guru, terutama wali kelas. Sebagai bentuk penghargaan atas upaya dan kerja keras meyakinkan siswa dan wali murid untuk mengikuti vaksin.
Mereka ujar Taqwallah, adalah pahlawan dalam memutus mata rantai pandemi Covid-19.
Kepada sekolah-sekolah lain yang belum mencapai target, Sekda berpesan untuk terus bekerja keras mengejar target. Nantinya, penghargaan Pemerintah Aceh akan diberikan saat target 95 persen berhasil dicapai. “Semua sertifikat akan saya tandatangani basah, semua saya tanda tangan sendiri,” ujar Sekda.
Sekda menyadari butuh kerja keras mengejar target vaksinasi tersebut. Bahkan jika dirinya yang menjadi wali kelas, angka tersebut tentu sulit dicapai. “Tapi saya akan mengusahakan seperti mendatangi rumah siswa, saya harap bapak-ibu semua juga melakukan hal yang sama,” kata Sekda.
Dalam kegiatan di Blangkejeren itu, Sekda kemudian menyemangati para guru se-Aceh, untuk terus berjuang menyukseskan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar sekolah.
Sekda menambahkan, upaya bersama berbarengan dengan doa yang dibacakan setiap pagi, telah menampakkan hasil.
“Alhamdulillah jumlah kasus semakin turun. Pak Gubernur mengingatkan kita untuk terus semangat,” kata Sekda.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri, yang mengikuti doa bersama dari SMKN 2 Karang Baru, Aceh Tamiang, berterimakasih kepada Sekda Aceh yang terus memberikan motivasi kepada para guru dari seluruh Aceh.
“Kami yakin betul para guru-guru ini akan mencapai target vaksinasi siswa mereka. Dengan semangat dan motivasi dari Sekda, tentu kami semua akan bekerja lebih ekstra,” kata Alhudri.